Laman

Jumat, 27 Maret 2015

Pohon Anggur


Anggur (Vitis vinivera) adalah tanaman yang juga sangat banyak disebutkan di dalam Al-Qur’an juga kitab suci lainnya. Setidaknya ada 14 kali penyebutan dalam berbagai bentuk dan konteksnya. Ini menekankan pentingnya tanaman ini untuk kehidupan manusia.

Tanaman anggur yang eksotis, dia merambat seperti tanaman musiman tetapi memiliki usia panjang sampai beberapa tahun. Buahnya selain menghasilkan energi juga berperan sebagai sumber penyembuhan berbagai jenis penyakit.


Selain mengobati penyakit fisik seperti membersihkan toxin dari tubuh, menghentikan pendarahan, mencegah kanker, menurunkan risiko hipertensi dan sebagainya. Anggur juga mengobati penyakit psikis sperti rasa was-was, galau, dan sebagainya. Nabi Nuh pernah mengadukan kegalauannya kepada Allah dan kemudian oleh Allah diperintahkan makan anggur, maka sembuhlah kegalauannya itu.
Secara umum anggur ada yang hidup di dataran tinggi atau tempat yang dingin dan ada pula yang hidup di dataran rendah atau tempat-tempat yang panas. Kita yang di Indonesia yang memiliki iklim rata-rata panas, maka anggur dataran rendahlah yang lebih banyak potensinya untuk kita tanam.

Jenisnya sangat banyak dan bahkan sudah ada lembaga penelitiannya di negeri ini sejak zaman Belanda, hanya sosialisasinya saja yang membuatnya tidak ditanam secara luas.

Kebanyakan masyarakat yang menanam Anggur menyerah ketika didaapati anggurnya asem atau kurang manis, padahal seasem-asem anggur dia masih menjadi bahan baku untuk kismis yang sangat baik.

Anggur mudah ditanam dari steknya dan bisa menjadi keindahan tersendiri ketika ditanam di rumah-rumah. Tanaman Anggur yang banyak terdapat di rumah-rumah penduduk Gaza – bahkan membantu mereka untuk bertahan dari boycott Zionis Israel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar